Kalo denger septic tank pasti kita taunya cuman tempat penampungan semua limbah yang kita hasilkan. Tapi ternyata lebih dari itu, pak. Ini yang perlu bapak ketahui mengenai septic tank,
Konstruksi
Pada umumnya septic tank terdiri dari dua chamber, yang pertama buat penghancur sekaligus penguraian kotoran, yang kedua untuk resapan air. Chamber pertama harus kedap air, tujuannya buat menghindari kontaminasi bakteri E.coli ke sumber air tanah. Septic tank juga harus diberi saluran udara biar gak meledak, soalnya proses penguraian oleh bakteri ngehasilin gas, pak.
Peletakan
Bikin septic tank juga ga boleh asal-asalan, pak. Ada aturannya. Aturan soal septic tank ini ada pada Permenkes nomer 3 tahun 2014. Jarak minimal sumur resapan septic tank dengan sumur air bersih adalah 10 meter. Biar keluarga dan lingkungan bapak sehat, untuk memastikan airnya kagak tercemar bakteri.
Ukuran
Selain peletakan yang ga boleh asal-asalan. Ukuran septic tank ternyata juga ada standarnya, pak. Misalnya, jika rumah bapak terdiri dari 5 anggota keluarga, ukuran septic tank yang harus bapak punya adalah septic tank harus mempunyai panjang 1,6m, lebar 0,8m, dan tinggi 1,6m. Jadinya total volumenya 2,1 meter kubik. Standar septic tank ini diatur pada SNI 2398:2017.
Bahan
Bahan septic tank juga macem-macem pak. Bisa dari batu bata merah dengan plesteran, batu kali dengan plesteran, batako dengan plesteran, beton tanpa tulang, beton bertulang dan FRP (fibre-reinforced plastic) / plastik. Pemilihan bahan buat septic tank ini disesuaikan dengan kebutuhan bapak, kalau peletakan septic tank ini berada di area yang harus nahan beban. Misalnya kayak di carport, sebaiknya bapak pakai bahan beton bertulang, biar kaga ambrol, ntar mobil bapak malah kecelup tinja.
Pengurasan
Kalau bapak ngikutin standar ukurang yang udah dijelasin tadi (SNI 2398:2017) normalnya bapak perlu nguras septic tank 3 tahun sekali. Soalnya, proses penguraian tinja di septic tank akan tetep menghasilkan residu berupa sludge / lumpur. Lumpu ini yang perlu bapak lakukan pengurasan secara berkala. kalau bapak ada budget, bapak bisa gedein septic tank biar kagak terlalu sering nyedot WC.
Kadang bagian yang meledak itu bikin saya overthinking, pak. Tapi ini mah biar bapak jadi tau aja dan ngerti apa yang harus dilakukan buat merawat septic tank bapak. Kira-kira itu yang perlu bapak ketahui mengenai septic tank.